Menu

Mode Gelap
Didi Tasidi, Pria Asal Kutai Kartanegara Calon Kuat Jaksa Agung RI Misra Seniman Yang Siap Maju Menjadi Legislator Kukar Tiga Wanita Hamil yang Ditahan dalam Kasus Judi di Kukar, Diharap Menerima Penangguhan Penahanan Bacaleg Muda Nasdem Kukar Annisa Mulia Utami Siap Bertarung di Pesta Demokrasi 2024 Pengantaran Berkas Bacaleg PDI Perjuangan Kukar Diiringi Pawai Baju Adat Nusantara

Kalimantan Timur · 3 Sep 2024 18:26 WIB ·

P2TP2A Kukar Terus Berikan Perlindungan dan Pendampingan kepada Korban Penculikan di Kecamatan Kenohan


P2TP2A Kukar Terus Berikan Perlindungan dan Pendampingan kepada Korban Penculikan di Kecamatan Kenohan Perbesar

KUTAI KARTANEGARA- DP3A Kutai Kartanegara melalui UPTD Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) masih memberikan perlindungan dan pendampingan intensif kepada seorang anak yang menjadi korban penculikan di Kecamatan Kenohan.

Kasus ini telah mendapat perhatian serius dari pihak DP3A Kukar setelah menerima laporan mengenai kejadian tersebut. UPTD P2TP2A segera bertindak untuk memastikan anak tersebut mendapatkan perlindungan yang diperlukan, serta dukungan psikologis dan hukum selama proses pemulihan.

Kepala UPTD P2TP2A Kukar, Farida, mengungkapkan bahwa setelah insiden tersebut, pihaknya segera bertindak dengan memisahkan sementara korban dari orang tua untuk melakukan asesmen dan konseling guna memulihkan trauma yang dialami korban.

“Korban mengalami trauma akibat kejadian tersebut, sehingga kami langsung melakukan asesmen dan memberikan konseling. Saat ini, proses pemeriksaan dari pihak kepolisian masih berlangsung,” ungkap Farida dalam keterangannya pada saat ditemui awak media okeborneo.com, Kamis (5/9/2024).

Lebih lanjut, Farida menjelaskan bahwa kondisi korban kini telah membaik setelah mendapat pendampingan. “Setelah dilakukan asesmen, kondisinya jauh lebih baik. Saat ini, korban tinggal bersama pamannya, yang dinilai lebih layak dibandingkan tinggal dengan orang tuanya. Selain itu, korban yang sempat putus sekolah karena jarak yang jauh dan kesibukan orang tua, kini telah kembali bersekolah,” tambahnya.

Farida juga menyampaikan bahwa adik korban belum bersekolah, namun kondisi keluarga sudah mulai stabil, dan korban telah bertemu kembali dengan orang tuanya. DP3A Kukar terus memantau perkembangan korban dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk penyelesaian kasus ini.

Kasus ini menjadi perhatian serius DP3A Kukar dalam upaya memberikan perlindungan maksimal kepada korban serta memastikan pemulihan kondisi mental dan pendidikan korban berjalan dengan baik. (adv/dp3akukar)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Tahun Ini, Desa Kerta Buana Jadi Lokasi Program TMMD Ke-122

2 Oktober 2024 - 20:07 WIB

Peringati HUT Tenggarong Ke-242, Pjs Bupati Ziarah Ke Makam Para Sultan

28 September 2024 - 10:45 WIB

Pjs Bupati Kukar Bambang Arwanto.

SDN 018 Menjadi Sekolah Percontohan Ramah Anak

27 September 2024 - 19:27 WIB

Kepala Sekolah SDN 018 Tenggarong, Saida Hafina

Tradisi Beseprah Miliki Makna Kebersamaan Antar Kesultanan dan Masyarakat Kukar

26 September 2024 - 19:29 WIB

Suasana Beseprah di Jalan Diponegoro, Kecamatan Tenggarong, Depan Museum Mulawarman

SDN 001 Kembang Janggut terus Maksimalkan Kurikulum Merdeka.

25 September 2024 - 21:28 WIB

SDN 001 Kembang Janggut

SDN 001 Kembang Janggut berupaya Wujudkan Program Prestasi Akademik

25 September 2024 - 21:19 WIB

Kepala SDN 001 Kembang Janggut, M. Yahya
Trending di Kutai Kartanegara