Menu

Mode Gelap
Didi Tasidi, Pria Asal Kutai Kartanegara Calon Kuat Jaksa Agung RI Misra Seniman Yang Siap Maju Menjadi Legislator Kukar Tiga Wanita Hamil yang Ditahan dalam Kasus Judi di Kukar, Diharap Menerima Penangguhan Penahanan Bacaleg Muda Nasdem Kukar Annisa Mulia Utami Siap Bertarung di Pesta Demokrasi 2024 Pengantaran Berkas Bacaleg PDI Perjuangan Kukar Diiringi Pawai Baju Adat Nusantara

Kalimantan Timur · 21 Agu 2024 17:00 WIB ·

Kolaborasi Menjadi Kunci Perempuan Pelaku Usaha Ekonomi Sukses


Kolaborasi Menjadi Kunci Perempuan Pelaku Usaha Ekonomi Sukses Perbesar

KUTAI KARTANEGARA- DP3A Kukar berkomitmen untuk mendorong perempuan pelaku usaha ekonomi agar dapat berkolaborasi. Dengan menjalin kemitraan, diharapkan mereka dapat saling mendukung dalam meningkatkan kualitas produk dan memperluas pasar. Kolaborasi ini juga bertujuan untuk memperkuat jaringan, berbagi pengetahuan, dan memanfaatkan sumber daya secara lebih efektif, sehingga dapat mempercepat pertumbuhan dan daya saing UMKM yang dikelola oleh perempuan di Kukar.

Dalam upaya mendorong kolaborasi yang lebih solid, DP3A Kukar telah menggiatkan sosialisasi tentang pentingnya bekerja sama dalam kelompok. Sosialisasi ini bertujuan untuk mengubah pola pikir pelaku usaha agar lebih memahami manfaat dari sinergi dan gotong-royong dalam menjalankan usaha ekonomi.

“Kami percaya bahwa melalui kerja sama, para pelaku usaha dapat saling mendukung, berbagi pengetahuan, dan mencapai kesuksesan yang lebih besar bersama-sama,” ujar Kepala Bidang (Kabid) PUG, PP, PSDGA DP3A Kukar, Chalimatus Sa’diah, (21/8/2024).

Selain itu, sosialisasi mengenai pentingnya sertifikasi halal juga menjadi sorotan utama. Meskipun sertifikasi halal penting untuk meningkatkan kepercayaan konsumen, banyak pelaku usaha yang merasa ragu untuk mendaftar karena kekhawatiran terkait proses administrasi yang dianggap rumit dan biaya yang dianggap memberatkan.

Padahal, menurut informasi yang disampaikan oleh DP3A Kukar, lembaga jaminan produk halal telah menyediakan kuota gratis untuk UMKM yang ingin mendapatkan sertifikasi halal.

“Banyak pelaku UMKM yang belum menyadari bahwa sertifikasi halal tidak hanya memberikan jaminan bagi konsumen, tetapi juga membuka peluang pasar yang lebih luas. Oleh karena itu, kami akan terus mendorong dan mendukung para pelaku usaha di Samboja Barat untuk memanfaatkan kesempatan ini,” tambahnya.

Dengan upaya ini, diharapkan kelompok usaha ekonomi perempuan di Samboja Barat dapat tumbuh lebih kuat dan produktif, serta mampu bersaing di pasar yang lebih luas dengan produk yang telah terjamin kehalalannya. DP3A Kukar optimis, melalui sinergi dan kolaborasi, kesejahteraan ekonomi masyarakat Samboja Barat akan meningkat secara signifikan. (ADV/dp3akukar)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Tahun Ini, Desa Kerta Buana Jadi Lokasi Program TMMD Ke-122

2 Oktober 2024 - 20:07 WIB

Peringati HUT Tenggarong Ke-242, Pjs Bupati Ziarah Ke Makam Para Sultan

28 September 2024 - 10:45 WIB

Pjs Bupati Kukar Bambang Arwanto.

SDN 018 Menjadi Sekolah Percontohan Ramah Anak

27 September 2024 - 19:27 WIB

Kepala Sekolah SDN 018 Tenggarong, Saida Hafina

Tradisi Beseprah Miliki Makna Kebersamaan Antar Kesultanan dan Masyarakat Kukar

26 September 2024 - 19:29 WIB

Suasana Beseprah di Jalan Diponegoro, Kecamatan Tenggarong, Depan Museum Mulawarman

SDN 001 Kembang Janggut terus Maksimalkan Kurikulum Merdeka.

25 September 2024 - 21:28 WIB

SDN 001 Kembang Janggut

SDN 001 Kembang Janggut berupaya Wujudkan Program Prestasi Akademik

25 September 2024 - 21:19 WIB

Kepala SDN 001 Kembang Janggut, M. Yahya
Trending di Kutai Kartanegara