Menu

Mode Gelap
Misra Seniman Yang Siap Maju Menjadi Legislator Kukar Tiga Wanita Hamil yang Ditahan dalam Kasus Judi di Kukar, Diharap Menerima Penangguhan Penahanan Bacaleg Muda Nasdem Kukar Annisa Mulia Utami Siap Bertarung di Pesta Demokrasi 2024 Pengantaran Berkas Bacaleg PDI Perjuangan Kukar Diiringi Pawai Baju Adat Nusantara Prajurit TNI asal Kukar Meninggal di Makassar, Kini Kasusnya Diusut Polisi Militer

Pariwara Diskominfo Kukar · 1 Nov 2023 18:26 WIB ·

Program GEMA Kukar, Pemkab Kukar Luncurkan Program 1 Desa 1 Hafidz 


Program GEMA Kukar, Pemkab Kukar Luncurkan Program 1 Desa 1 Hafidz  Perbesar

penakaltim.id Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar), kembali membuka program 1 Desa 1 Hafidz, dengan menyasar pemuda asal Kutai Kartanegara (Kukar). Pendaftaran sendiri dibuka sejak 30 Oktober hingga 1 Desember 2023. Hal ini dipastikan dan dijelaskan oleh Kabag Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Kabupaten (Setkab) Kukar, Dendy Irwan Fahriza.

 

“Jadi program 1 Desa 1 Hafidz tahun 2021 sampai 2022 itu masih difasilitasi Yayasan Al Anshar, untuk tahun 2023 ini difasilitasi LPTQ (Kukar),” ujar Dendy, Selasa (31/10/2023).

 

Dikatakan Dendy, ini menjadi tahun keempat, Pemkab Kukar melaksanakan program ini. Dimana tiap tahunnya ada sebanyak 50 anak yang akan diterima dan dilakukan pemusatan dan pelatihan secara intensif. Untuk generasi keempat ini, akan dilaksanakan mulai 1 Januari 2024. Dan menghafal Alquran minimal 10 juz.

 

“Nantinya lulusan tersebut kalau ada yang berminat dan berpretasi bisa lanjut ke Perguruan Tinggi Ilmu Quran (untuk wanita dan pria) dan di Institut Ilmu Quran (wanita) di Jakarta,” lanjutnya.

 

Sementara yang tidak berminat untuk melanjutkan ke perguruan tinggi, Pemkab Kukar akan memfasilitasi lulusan untuk mengikuti seleksi Baitul Quran Idaman (BQI). Yakni membuka rumah Quran, nantinya akan mendapat kompensasi gaji sebesar Rp 1 juta tiap bulan.

 

Selanjutnya, dari 3 generasi yang sudah dijalankan oleh Pemkab Kukar, ada sekitar 20 orang yang menjadi lulusan program 1 Desa 1 Hafidz. Dimana tersebar di 18 kecamatan di Kukar. Yakni gabungan dengan program Dai Masuk Desa.

 

Dari pemetaan lulusan yang ada, memang tidak dipungkiri masih kekurangan di daerah hulu Kukar. Seperti di Kecamatan Kota Bangun, Kembang Janggut dan Tabang. Maka dari itu, Pemkab Kukar membuat strategis khusus, bagi peserta yang berasal dari daerah hulu Kukar akan dimintai surat pernyataan siap mengabdi dan ditempatkan di daerah tersebut.

 

“Alhamdulillah (dikatakan sukses), jadi setiap safari subuh pak bupati itu yang jadi imamnya 1 Desa 1 Hafidz, kemudian yang jadi penceramahnya Dai Masuk Desa,” tutup Dendy. (*adv/diskominfokukar)

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Jalan Penghubung 4 Desa di Kecamatan Loa Kulu Dikebut Pengerjaannya

1 November 2023 - 18:29 WIB

Percepatan Pembangunan, Pemkab Kukar Siapkan Dua Kecamatan di Jadi Daerah Transmigrasi

1 November 2023 - 18:28 WIB

Pemkab Kukar Terus Tingkatkan Mutu Kualitas Layanan Kesehatan di Daerah

31 Oktober 2023 - 18:21 WIB

Ini Pesan Wabup Rendi Solihin Saat Peringati Hari Sumpah Pemuda ke-95

30 Oktober 2023 - 21:53 WIB

Puluhan Ribu Jemaah Hadir di Kukar Bersholawat Jilid II

30 Oktober 2023 - 21:50 WIB

Kukar Akan Gunakan DBH Sawit Untuk Bangun Jalan Perkebunan Masyarakat

30 Oktober 2023 - 21:47 WIB

Trending di Pariwara Diskominfo Kukar