TENGGARONG – Pemerintah Desa (Pemdes) Rapak Lambur, Kecamatan Tenggarong, mengumumkan rencana pembangunan masjid raya dan Tempat Pendidikan Al-Qur’an (TPA) yang akan dimulai pada tahun anggaran 2025. Kepala Desa Rapak Lambur, Muhammad Yusuf, menyampaikan bahwa proyek ini merupakan upaya strategis untuk meningkatkan sarana ibadah sekaligus mendukung pendidikan agama di desa.
Rencana pembangunan ini telah mendapatkan persetujuan dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kutai Kartanegara (Kukar) setelah diajukan melalui proposal resmi. Lokasi pembangunan direncanakan berada di RT 4 Desa Rapak Lambur, dengan luas lahan mencapai 2.000 m².
“Lahan sudah kami cek dan disiapkan. Langkah selanjutnya adalah menghitung kebutuhan anggaran untuk merealisasikan pembangunan ini pada 2025,” kata Muhammad Yusuf, Senin (18/11/2024).
Menurut Yusuf, desa saat ini belum memiliki masjid berukuran besar yang dapat menampung banyak jemaah. Selain itu, anak-anak di desa sering harus mengaji secara bergantian karena keterbatasan tempat belajar.
“Dengan adanya masjid raya dan TPA, kami berharap anak-anak bisa belajar mengaji bersama di satu lokasi yang lebih representatif dan nyaman,” jelasnya.
Yusuf menambahkan bahwa pembangunan ini juga merupakan bentuk dukungan Pemdes Rapak Lambur terhadap Gerakan Etam Mengaji (GEMA) yang digagas oleh Pemerintah Kabupaten Kukar. Program ini bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai keagamaan di masyarakat, khususnya bagi generasi muda.
Dengan visi membangun fasilitas yang bermanfaat bagi masyarakat, Pemdes Rapak Lambur berharap proyek ini dapat berjalan lancar dan selesai sesuai target waktu. Keberadaan masjid raya dan TPA diharapkan menjadi pusat kegiatan keagamaan yang mendukung kesejahteraan spiritual warga desa.
“Ini adalah langkah nyata kami dalam mengaplikasikan Gerakan Etam Mengaji di desa. Harapannya, keberadaan masjid raya dan TPA dapat memperkuat pendidikan agama dan nilai-nilai spiritual masyarakat,” tutup Yusuf. (Adv/diskominfokukar)