KUKAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar), melalui Dinas Sosial (Dinsos) terus berupaya mendukung kelompok masyarakat rentan, termasuk perempuan rawan sosial ekonomi.
Plt Kepala Dinsos Kukar, Yuliandris, mengungkapkan bahwa bantuan khusus telah didistribusikan kepada 125 perempuan yang menjadi kepala keluarga dan pencari nafkah utama di tahun 2024.
“Bantuan ini diberikan kepada perempuan yang berada dalam kondisi rawan sosial ekonomi, seperti janda atau kepala keluarga yang menjadi pencari nafkah utama. Bentuk bantuannya berupa barang sesuai dengan potensi dan keterampilan yang mereka miliki,” ujar Yuliandris, pada Selasa (12/11/2024).
Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk modal usaha yang disesuaikan dengan bidang usaha masing-masing penerima. Yuliandris menjelaskan bahwa, misalnya, untuk perempuan yang memiliki keahlian menjahit, bantuan diberikan berupa mesin jahit dan mesin obras.
“Ada penerima yang bekerja sebagai penjahit atau menerima jasa permak pakaian. Mereka mendapatkan alat-alat seperti mesin jahit dan mesin obras untuk mendukung usahanya,” sebutnya.
Selain itu, ada pula penerima yang menjalankan usaha pembuatan dan penjualan kue. Untuk mereka, bantuan berupa peralatan masak diberikan, seperti loyang dan mixer. Sedangkan bagi mereka yang berdagang sembako kecil-kecilan, diberikan barang-barang dagangan untuk dijual kembali.
“Semua bantuan ini disesuaikan dengan potensi usaha yang sudah dimiliki, sehingga bisa langsung digunakan untuk mengembangkan usaha mereka,” lanjutnya.
Yuliandris berharap, bantuan ini dapat membantu perempuan rawan sosial ekonomi untuk lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Program ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Kukar untuk mengurangi tingkat kerentanan sosial ekonomi sekaligus mendorong pemberdayaan perempuan di daerah.
“Bantuan ini bukan hanya untuk meringankan beban, tetapi juga untuk memberikan peluang usaha yang lebih baik. Kami berharap penerima dapat memanfaatkan bantuan ini semaksimal mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka,” tutupnya. (adv/diskominfokukar).