Expo Erau 2025 Catat Perputaran Uang Rp2,6 Miliar

KUTAI KARTANEGARA – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara resmi menutup Expo Erau 2025 bersamaan dengan berakhirnya Festival Adat Erau pada Minggu, 28 September 2025. Selama sepekan penyelenggaraan, kegiatan pameran itu mencatat perputaran uang hingga Rp2,6 miliar.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Kartanegara, Thauhid Alfian Noor, mengatakan Expo tahun ini diikuti 109 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Rata-rata transaksi di setiap stan mencapai Rp3 juta per hari.
“Jika dikalkulasikan, total perputaran uang di Expo mencapai Rp327 juta per hari. Sampai hari terakhir, nilainya mencapai Rp2,6 miliar,” ujar Thauhid saat penutupan di Stadion Rondong Demang, Tenggarong.
Selain menampung pelaku usaha, penyelenggara juga menyediakan sepuluh unit tenda gratis untuk pedagang lokal. Kegiatan ini turut mendapat dukungan sponsor sehingga semakin memeriahkan rangkaian Festival Erau 2025.
Menurut Thauhid, Expo Erau tidak hanya berfungsi sebagai ruang promosi budaya, tetapi juga memberikan dampak langsung bagi perekonomian daerah. “Ini bukti bahwa festival budaya bukan sekadar menjaga tradisi, melainkan juga mendorong geliat ekonomi masyarakat,” katanya. (adv/diskominfokukar)




