Kutai KartanegaraPariwaraPariwara DPRD Kukar

Pohon Tumbang di Jalur Tenggarong-Samarinda, Wakil Ketua DPRD Kukar Minta Penataan Serius

PENAKALTIM.ID Insiden pohon tumbang yang terjadi di jalur Tenggarong-Samarinda beberapa hari lalu memakan korban jiwa. Dari tiga orang yang menjadi korban, satu di antaranya dilaporkan meninggal dunia.

Peristiwa itu mendapat perhatian serius dari Wakil Ketua DPRD Kutai Kartanegara (Kukar), Abdul Rasid. Ia menegaskan perlunya langkah cepat dari pemerintah daerah agar kejadian serupa tidak terulang.

“Sudah ada korban, bahkan sampai meninggal dunia. Saya berharap dinas terkait segera membenahi dan menertibkan pohon-pohon yang berpotensi membahayakan pengguna jalan,” ujarnya kepada wartawan, Selasa, 19 Agustus 2025.

Menurut Rasid, sejumlah pohon di sepanjang jalur tersebut sudah terlihat miring dan sebagian melintang ke badan jalan. Kondisi itu dinilai sangat rawan memicu kecelakaan lalu lintas.

Karena itu, ia meminta dinas teknis seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) maupun Dinas Perhubungan (Dishub) Kukar segera melakukan penataan. “Selain perawatan dan pemangkasan pohon, perlu juga dipasang rambu-rambu peringatan agar pengendara lebih waspada. Jalur itu memang kerap terjadi kecelakaan,” tambahnya.

Meski demikian, Rasid menekankan penghijauan di pinggir jalan tetap penting. Namun, perlu ada aturan jelas terkait batas usia pohon yang dianggap rawan tumbang sehingga bisa ditebang atau diganti dengan tanaman baru yang lebih aman.

Terkait kebutuhan anggaran, ia menilai pemerintah daerah perlu memberi prioritas pada perawatan pohon di jalur vital tersebut. DPRD, kata dia, siap mendorong kebijakan yang memastikan keselamatan masyarakat.

“Hal-hal seperti ini jangan dianggap sepele. Keselamatan masyarakat adalah yang utama. Kalau memang dibutuhkan, harus diperjuangkan bersama,” tegas Rasid. (*adv/dprdkukar)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button