Festival Erau 2025 Resmi Dibuka, Kukar Angkat Tema Menjaga Marwah Nusantara

KUTAI KARTANEGARA – Festival adat Erau Kutai Kartanegara (Kukar) 2025 resmi dimulai. Agenda budaya tahunan tersebut akan berlangsung selama sembilan hari, sejak 21 hingga 29 September 2025.
Pembukaan digelar lewat soft opening ceremonial di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, pada Minggu pagi, 21 September 2025. Ratusan warga dari 20 kecamatan di Kukar turut serta dalam kirab budaya, menampilkan busana adat dan kearifan lokal masing-masing. Pertunjukan tari kolosal khas Kutai Kartanegara yang melibatkan ratusan penari melengkapi acara.
Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana, hadir dalam seremoni pembukaan. Ia menyaksikan langsung ragam penampilan seni yang menjadi ikon Kukar.
Bupati Kutai Kartanegara, Aulia Rahman Basri, mengatakan Erau tahun ini mengusung tema “Festival Erau Adat Kutai Menjaga Peradaban Marwah Nusantara.” Menurutnya, Erau bukan sekadar pesta budaya, tetapi wadah untuk merawat tradisi serta harmoni masyarakat.
“Hari ini kita laksanakan soft opening ceremonial Erau. Dengan ini menandakan Festival Erau resmi dimulai. Insya Allah pelaksanaan berlangsung dari 21 sampai 29 September 2025, kemudian akan dilanjutkan dengan acara paripurna ulang tahun Kota Tenggarong,” kata Aulia.
Ia menambahkan, nilai-nilai budaya yang ditampilkan diharapkan dapat mencerminkan kekayaan adat Kukar. Aulia juga berpesan agar masyarakat menjaga ketertiban dan keamanan selama festival berlangsung. “Kita harap keamanan, ketertiban, dan ketenteraman bisa terus kita jaga, tidak hanya saat Erau, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Festival Erau dikenal sebagai salah satu perayaan budaya terbesar di Kalimantan Timur. Tahun ini, rangkaian acara tradisi, seni, hingga hiburan rakyat akan memusatkan kegiatan di Kecamatan Tenggarong. (adv/diskominfokukar)




